Pengalaman Seleksi PPAN Tahun 2022 PART 1

  

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh

Halo teman-teman πŸ˜„ 

Kali ini aku mau membagikan pengalaman aku ketika mengikuti tes PPAN tingkat kabupaten pada tahun 2022 kemarin. Siapa tau cerita ini dapat membantu teman-teman yang mau ikut PPAN di tahun berikutnya xixi. Okay this is my long story, enjoy it ^^

Sebenarnya 1 minggu sebelum kegiatan aku tuh udah dapat info ini dari teman sekelas aku jalesman, tapi aku gak tertarik. Terus sekitar tanggal 27 maret 2022, saat itu lagi stress sama laprak (laporan praktikum) yang saat itu emang lagi hectic, eh tiba-tiba pas malam hari aku dihubungin dosen PA aku (sekaligus sekretaris jurusan) dan ketua jurusan kimia untuk mewakili kimia dalam lomba ini. Eh besok paginya pak wakil dekan 1 chat aku di wa, yang entah beliau tau darimana nama dan nim aku huhu, terus katanya beliau saya sudah daftarkan kamu untuk mengikuti kegiatan ini mewakili fakultas MIPA. Katanya sih masing-masing jurusan wajib mengirimkan 1 orang, jujur saja aku langsung menolaknya dan bilang aku gak bisa inilah itulah karena emang sadar diri woy 😭 apalagi tesnya tuh pas lagi padetnya jadwal kuliah dan jadilah dapat dispen biar akunya gak banyak alasan lagi (gagal deh cari alasan biarg gak ikut).


Nah jadilah daftar H-1 gitu. Persyaratannya dapat dilihat pada flayer dibawah ini yaa. Pas mau daftar nih lihat poster, dari situ aku tau kalau PPAN tuh Pertukaran Pemuda Antar Negara, dan emang posternya tuh bikin takjub liat kakak-kakak tersebut keren berwibawa gitu. Lomba ini diadakan oleh PCMI (Purna Caraka Muda Indonesia) yang dibawah naungan kemenpora. PCMI ini orang-orangnya merupakan seluruh alumni PPAN tahun-tahun sebelumnya. Dengan modal bismillah aja gaskeun
Singkat cerita pas Hari H aku segera ke fakultas sastra dan budaya tempat pelaksanaan tes, aku dapat nomor urut 18 (nomor ini sesuai siapa yang datang cepat ke lokasi tes ya). Sendiri di fakultas orang, gak ada yang di kenal huhu nasib anak introvert. Setelah beberapa lama senior aku 2 orang datang yang dimana ternyata ikut juga (ada kak fahmi dan kak putri). Sehabis pembagian nomor urut yang di tempel di jilbab kemudian kita ikut opening di dalam ruangan (seperti gambar di atas) sekalian pengenalan singkat tentang apa sih PPAN itu. Nah setelah beberapa lama kita disuruh keluar ruangan dan nunggu di waiting room sampai nomor urut kita dipanggil. Selama menunggu tuh aku insecure bgtt karena lihat peserta lomba yang lainnya tuh kayak ada jiwa-jiwa siap menang, mereka ada yang berdiskusi dengan teman mereka udah pakai bahasa inggris, ada yang belajar, ada yang latihan dan lain sebagainya. Sumpah deg-degan abis karena jujur saja saya tidak punya persiapan.

Okay jadi ada beberapa tes yang akan di ujikan yang dimana terbagi dalam beberapa pos.

POS 1 : Cultural Performance Art and Culture

Jadi di pos ini tuh bakalan di tes apa yang kalian pahami tentang budaya gorontalo dan setelah itu kita disuruh untuk menampilkan keterampilan kesenian yang kita miliki. Ada beragam yang bisa kalian tampilkan sih, aku waktu itu membawa alat musik kalimba sambil bawa lagu you are my sunshine. Teman-teman yang lainnya ada yang menari, dance, menyanyi, pencak silat, beat box, dan masih banyak lagi. Jujur semuanya keren abiss😍

POS 2 : Community Development 

Selanjutnya di pos ini tuh bakalan di tes sekitar tentang bagaimana hubungan kita dengan masyarakar sekitar, apa aja program sosial yang pernah dilakukan. Dulu aku ceritanya terkait program PKM aku yakni Sekolah Bahari dimana disitu aku berinteraksi langsung dengan masyarakat pesisir pantai leato dan apa saja yang aku perbuat bersama teman-teman kelompok aku disana

POS 3 : Wawasan Kebangsaan

Kemudian di pos ini tuh bakalan di tes sekitar tentang berita terbaru di luar negeri dan di dalam negeri. Jadi menurutku sih kayak harus yang update terkait hot news yang terjadi saat itu. Waktu itu salah satu pertanyaannya tuh tentang pendapat aku bagaimana perang rusia-ukraina (kalau gak salah ingat). Disini tinggal mengeluarkan pendapat kalian aja sih, tapi jangan lupa didasarkan sama beberapa data yang ada ya hehe. Pada saat waktu itu menunggu giliran emang sempat baca-baca instagram akun @nytimes, soalnya akun ini kata teman angkatanku albert sangat update gitu about in the world.

POS 4 : Public Speaking

Selanjutnya di pos ini tuh bakalan melatih kita dalam berbicara (public speaking), di lihat dari lancar atau tidaknya kita dalam menyampaikan sesuatu tentunya dalam bahasa inggris. Setelah itu kita juga di berikan 1 topik, dimana kita dimintakan untuk menjelaskan pandangan kita terhadap satu topik ini

POS 5 : Personal Branding and Social Media

Kemudian di pos ini tuh bakalan di tes sekitar tentang bagaimana kita menjelaskan ke orang-orang tentang diri kita, dan juga terkait sosial media yang kita punya apa saja. Intinya pertanyaan about your self 

Jadi total ada 5 tes dimana masing-masing tes ini membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Pada saat tes berlangsung tuh kita disuruh jawab menggunakan bahasa inggris sebisanya, jadi kalian bisa full berbahasa inggris, atau mix indo inggris, atau full indonesia kalau emang udah gak tau kalimatnya jadi bagaimana. Jujur aku tim mix ya hehe. Terus tesnya ini dari jam 8 pagi sampai jam 5 sore. Tenang gengs, kita dikasih makan dan minum gratis (yuhuu mana anak kos yang pencinta gratisan xixi). Terus kita masih solat magrib berjamaan dulu dan barulah lanjut penutupan sekaligus pengumuman siapa yang lanjut ke tahap selanjutnya seleksi provinsi. Singkat cerita yang diumumkan duluan laki-laki kemudian perempuan. Nah pas pengumuman ini unik, karena yang lolos tuh yang nomor-nomor urut yang selang seling gituloh dari 1,3,5, dan seterusnya. Pas pengumuman tuh deg-degan cuman prinsip aku tuh aku sudah berani mencoba dan try our best perform to judges, yang penting dapat pengalamannya saja sudah bersyukur banget plus waktu itu dapat kenalan baru. dan Alhamdulillahnya aku bisa berhasil masuk ke top 15 yeay. Nantikan cerita part 2 seleksi tigkat provinsinya ya.


Jadi itulah cerita tentang seleksi terpusat PPAN (merangkap seleksi kabupaten dan kota). Jika ada yang ingin kalian tanyakan mari berdiskusi di kolom komentar. Terimakasih sudah membaca sampai akhir, semoga cerita pengalaman ini dapat bermanfaat untuk kalian semua. Sampai berjumpa di cerita-cerita lainnya. See u next time πŸ’•πŸ‘‹

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aneka Ragam Teknologi Media Informasi dalam Pendidikan

TEORI ATOM